Benjamin Nenayahu mengatakan Houthi “akan terus menanggung akibat yang besar atas agresi mereka terhadap Israel”.
Menurut laporan media lokal, pesawat tempur Israel melakukan serangan udara di wilayah yang dikuasai angkatan bersenjata Houthi di Yaman, menewaskan sedikitnya satu orang dan melukai banyak lainnya.
TV Al Masirah yang berafiliasi dengan Houthi melaporkan pada hari Jumat bahwa serangan udara menghantam pelabuhan barat Ras Issa dan Hodeidah, pembangkit listrik pusat Herziyaz dekat Sanaa, dan distrik Haf Sufyan di provinsi Amran.
Seorang pekerja di pelabuhan Ras Isa tewas dan enam lainnya terluka, kata media.
Menurut Al Masirah, tiga orang terluka, termasuk seorang pekerja, dan beberapa rumah rusak dalam 13 serangan di pembangkit listrik Hezyay.
Tentara Israel mengeluarkan pernyataan yang mengakui serangannya, mengklaim bahwa pembangkit listrik tersebut “adalah sumber energi inti untuk kegiatan militer rezim teroris Houthi”.
“Negara Israel mempunyai hak dan kewajiban untuk membela diri,” tambah pernyataan itu, mengacu pada serangan pesawat tak berawak dan rudal terhadap Israel oleh kelompok Houthi, serta serangan terhadap kapal-kapal di Laut Merah yang diyakini terkait dengan negara tersebut.
Juru bicara angkatan bersenjata Houthi Yahya Sarri mengatakan bahwa dalam beberapa hari terakhir, angkatan bersenjata Houthi meluncurkan tiga drone menuju pusat komersial Israel Tel Aviv dan meluncurkan lebih banyak drone ke kapal induk USS Harry S. Truman di Laut Merah, manusia, dan rudal.
Komentator politik Yaman Hussein al-Buhidi mengatakan kepada Al Jazeera bahwa “jelas” militer Israel “tidak mengetahui di mana instalasi militer Yaman berada”.
Dia mengatakan Houthi akan terus melancarkan serangan terhadap Israel, merujuk pada rumor bahwa mereka mungkin menggunakan “rudal balistik hipersonik baru” untuk mencapai “target yang sah” seperti “pembangkit listrik dan bandara mereka.”
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan Houthi dihukum karena serangan berulang kali terhadap Israel.
“Seperti yang kami janjikan, Houthi telah dan akan terus menanggung akibat yang besar atas agresi mereka terhadap kami,” katanya, seraya berjanji bahwa serangan terhadap Israel tidak akan ditoleransi.
Menteri Pertahanan Israel Israel Katz mengatakan Israel akan “mengejar” para pemimpin Houthi.
“Pelabuhan Hodeidah lumpuh, pelabuhan Ras Issa terbakar – tidak ada yang kebal,” katanya dalam sebuah pernyataan mengenai film tersebut.