Daerah di Brisbane yang terkenal dengan industri berat akan segera menjadi pusat olahraga rekreasi seperti pickball, tenis pantai, dan kriket.
Rencana yang diajukan ke Dewan Kota Brisbane minggu ini menjanjikan akan memberikan kehidupan baru ke bekas lokasi Sekolah Negeri Pinkenba, tempat bangunan-bangunan yang rusak tersebut saat ini ditutup dan dipagari.
Sekolah tersebut ditutup pada tahun 2008 dan sejak itu rusak parah di tengah perdebatan mengenai apakah sekolah tersebut harus menjadi bagian dari kawasan industri Pinkenba atau terus berfungsi sebagai fasilitas komunitas bagi penduduk lokal dan pengunjung.
Berdasarkan rencana baru, kawasan olahraga Pinkenba akan menempati sebagian besar lokasi dan dapat dibuka dalam beberapa bulan. Gedung bekas sekolah akan dipertahankan dan mungkin akan diajukan permohonan pembangunan tambahan di masa mendatang.
Akan ada tempat parkir untuk lebih dari 100 mobil di Jalan Serpentine dan, jika disetujui, area tersebut akan menampilkan enam lapangan Pickball di sudut paling menonjol dari lokasi tersebut.
Juga akan ada enam lapangan tenis pantai, enam lapangan kriket serta kontainer yang diubah menjadi gerai makanan, toko peralatan profesional, dan fasilitas pemain.
Pemilik dan manajer Klub Tenis Pantai Brisbane, Quentin Durieu, sudah memiliki lapangan di Pesisir Utara Hamilton, namun sedang mencari fasilitas yang lebih besar di mana para pemain juga dapat bersosialisasi setelah pertandingan.
Asosiasi Tenis Pantai Brisbane dimulai dengan tiga lapangan dua tahun lalu, dengan cepat berkembang menjadi sembilan lapangan dan saat ini memiliki lebih dari 200 anggota.